Posts

Showing posts from September, 2017

East Asian Food Culture

Image
halo foo-readers! Kalian pasti tau dong kalau makanan di Asia terkenal dengan penggunaan bumbu-bumbu yang beranekaragam? Nah, kali ini aku mau bahas tradisi beberapa negara di Asia Timur dalam mengolah makanannya.   KOREA Semua udah pada tau dong makanan khas Korea yang satu ini? Ya, Kimchi!  Kimchi adalah makanan hasil fermentasi sawi yang kemudian diberi bumbu-bumbu khusus sehingga rasanya sangat khas, pedas, asam, manis, asin, dan gurih jadi satu! Di Korea, khususnya di pedesaan, biasanya masyarakat desa mencabut saw langsung dari kebun yang berjarak dekat dari rumah mereka. Selanjutnya sawi tersebut dicuci dan dipotong-potong dengan tepat, ada teknik dan caranya loh tidak hanya dipotong secara asal saja. Sawi yang sudah dipotong-potong lalu dimasukkan ke dalam tong untuk difermentasi. Selagi sawinya difermentasi, bumbu-bumbu yang perlu dibuat adalah cabai, apel, saus ikan. Sawi kemudian dikeluarkan dari tong, dilumuri oleh bumbu khusus tersebut, dan difermentas

Review: Raw Food Diet Documentary Part 2

Image
Video berjudul Raw Food Diet Documentary part 2 ini membahas berbagai resep makanan vegan mentah atau “ raw food living” oleh beberapa koki terkemuka yang bergerak di bidang tersebut. Hal paling menarik dari makanan vegan mentah adalah betapa segarnya bahan-bahan makanan tersebut tanpa sentuhan proses apapun dan kita tidak perlu khawatir saat mengonsumsinya karena apa yang masuk ke dalam tubuh kita adalah 100% bahan-bahan sederhana. Selain itu, jika dilihat dari sisi nutrisinya, bahan-bahan mentah tersebut sangat kaya dan menyediakan seluruh gizi yang tubuh kita butuhkan untuk beraktivitas dengan baik. Nutrisi dalam makanan vegan mentah sangat tinggi dibandingkan dengan makanan yang telah diolah. Makanan vegan mentah pada umumnya masih kaya akan air dan enzim-enzim yang membawa seluruh nutrisi di dalamnya. Dengan adanya proses pemasakkan, air di dalam bahan tersebut ikut hilang.  Pemasakkan satu menit saja juga sudah dapat merusak seluruh enzim yang ada di dalam bahan makanan ter

Food Culture: Local vs International

Image
Halo foo-readers! Balik lagi nih, kali ini masih akan membahas seputar pengenalan budaya makanan. Kalau sebelum-sebelumnya aku udah bahas pengertian umum dari budaya makanan, sekarang aku mau kasih tau perbedaan fokus pengaijan budaya makanan di Indonesia dengan negara lain. Hm, apa sih maksudnya? Jadi, seperti yang kita sudah bahas sebelumnya, budaya makanan merupakan suatu topik yang sangat menarik untuk dikaji dan dipelajari. Banyak peneliti-peneliti yang melakukan penelitian berkaitan dengan ini, baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Nah, walaupun demikian, penelitian dengan topik budaya makanan di Indonesia dan di luar negeri memiliki fokus yang agak berbeda. Apa sih perbedaannya?  Di Indonesia , fokus dari topik budaya makanan lebih mengacu pada  nilai-nilai budaya , sejarah, dan latar belakang dari makanan-makanan tertentu, biasanya makanan tradisional yang memiliki arti dan nilai khusus. Penelitian mengenai budaya makanan pada umumnya dilaku

Indonesia's Traditional Food

Image
Halo foo-readers!  Kali ini aku mau bahas beberapa makanan tradisional Indonesia yang berasal dari berbagai daerah. Sebagian dari makanan-makanan pasti terdengar familiar dan sudah sering kita jumpai/konsumsi, tapi sebagian lainnya mungkin terdengar sangat asing.  Penasaran, kan? Kalau begitu, coba disimak beberapa makanan daerah dengan berbagai latar belakang dan budaya yang berbeda-beda. :) Kaledo Kaki Lembu Donggala atau yang lebih dikenal dengan nama Kaledo ini adalah makanan khas masyarakat Donggala. Terletak di provinsi Sulawesi Tengah, tepatnya di kota Palu. Makanan ini mirip dengan sup buntut, bedanya tulangnya dari kaki lembu dan disajikan bukan dengan nasi melainkan dengan ubi. Tulangnya itu sendiri adalah ruas tulang lutut yang masih penuh dengan sum-sum. Ada juga yang mengatakan, bahwa Kaledo berasal dari Bahasa Kaili, bahasa penduduk Palu. Ka artinya Keras, dan Ledo artinya Tidak, sehingga dapat diartikan "tidak keras". Beberapa manfaat ya

Food Culture

Image
hello Foo-readers!  Apa kabar teman-teman?   Akhirnya aku kembali lg untuk coret-coret di blog ini :D  Selain itu, aku juga punya topik bahasan baru yang bakal aku bahas di post-post selanjutnya, yaitu seputar Food Culture atau Budaya Makanan.  Hm, Budaya Makanan? Penasaran kan?  Sebelum kita sama-sama belajar lebih jauh, kita perlu tahu dulu, apa sih budaya makanan itu? Emang makanan punya budaya?  Eitsss, jangan salah! Selain untuk mengisi perut dan mempertahankan kelangsungan hidup manusia, makanan sebenarnya punya banyak arti dan nilai-nilai lain.  Pernah kah ketika kalian menyantap suatu jenis makanan lalu kalian merasa senang atau sedih karena adanya kenangan tertentu berkaitan dengan makanan itu?  Atau pernah kah kalian sangat menyukai satu jenis makanan karena mengingatkan kepada masakan di kampung halaman? Makanan yang berbeda bisa punya arti yang berbeda pula untuk banyak orang. Hal-hal seperti itu yang membuat makanan memiliki nilai lebih, salah satunya budaya.